0
0
Liburan adalah momen yang paling ditunggu banyak orang. Namun tanpa perencanaan yang matang, liburan bisa berubah menjadi beban karena pengeluaran membengkak. Kabar baiknya, kamu tetap bisa menikmati liburan nyaman dan menyenangkan meski dengan budget terbatas. Kuncinya ada di cara merencanakan dan mengelola pengeluaran sebelum dan selama bepergian.
Untuk membantumu merencanakan liburan hemat tanpa mengurangi kualitas perjalanan, berikut 11 tips liburan hemat yang praktis dan bisa langsung diterapkan.
1. Lakukan Riset Destinasi Secara Mendalam
Sebelum berangkat, pastikan kamu sudah mengetahui karakteristik destinasi yang akan dikunjungi. Cari tahu tentang biaya hidup, objek wisata gratis, taman kota, museum dengan “free entry day”, tempat makan murah, hingga jam operasional transportasi umum.
Membaca ulasan wisatawan lain juga sangat membantu. Kamu bisa menemukan rekomendasi tempat makan ramah kantong, spot wisata gratis, hingga trik hemat yang tidak banyak diketahui turis.
Buat daftar aktivitas yang ingin kamu lakukan, bandingkan harga tiket, dan tentukan prioritas agar liburan berjalan sesuai anggaran.
2. Pergi Bersama untuk Memangkas Biaya
Traveling bersama teman atau keluarga membuatmu bisa patungan biaya, seperti penginapan, transportasi, hingga makan. Misalnya, menyewa villa atau apartemen akan jauh lebih murah jika biayanya dibagi beberapa orang.
Selain lebih hemat, liburan bersama juga lebih seru. Namun pastikan membuat kesepakatan pembagian biaya sejak awal agar tidak ada salah paham.
3. Solo Traveling? Coba Hotel Kapsul
Jika bepergian sendiri, hotel kapsul bisa jadi solusi hemat tanpa mengorbankan kenyamanan. Konsep seperti Bobopod menawarkan fasilitas yang bersih, modern, aman, dan tetap terjangkau.
Sebagian besar hotel kapsul berada di lokasi strategis dekat stasiun atau pusat kota, sehingga kamu bisa menghemat biaya transportasi juga.
4. Gunakan Transportasi Umum
Transportasi umum jauh lebih ekonomis dibanding taksi atau sewa mobil. Di beberapa kota besar, kamu bisa membeli kartu transport harian yang memungkinkan perjalanan tanpa batas selama 24–72 jam.
Selain hemat, naik transportasi umum memberi pengalaman lokal yang lebih autentik. Kamu bisa melihat kegiatan masyarakat setempat dari dekat dan mengetahui sudut kota yang tidak disebutkan di brosur wisata.
Pastikan kamu mempelajari rute dan jadwal transportasi sebelum berangkat agar perjalanan lebih lancar.
5. Buat Perencanaan Pos-Pos Keuangan
Atur budget berdasarkan kategori seperti makanan, penginapan, transportasi, dan hiburan. Dengan membaginya, kamu bisa mengendalikan pengeluaran serta mencegah over-budget di salah satu pos.
Gunakan aplikasi keuangan jika perlu, dan siapkan dana darurat kecil untuk kejadian tak terduga. Cara ini efektif menjaga kondisi finansial tetap aman.
6. Manfaatkan WiFi Gratis
WiFi gratis tersedia di banyak bandara, hotel, restoran, dan ruang publik. Dengan menggunakannya, kamu bisa menghemat biaya roaming atau pembelian paket data lokal.
Namun tetap jaga keamanan data. Hindari transaksi perbankan saat tersambung ke WiFi publik dan gunakan VPN bila memungkinkan.
7. Gunakan Uang dengan Bijak
Bawa uang tunai secukupnya agar kamu tidak mudah berbelanja impulsif. Gunakan kartu kredit hanya untuk transaksi besar atau keadaan darurat.
Jika liburan ke luar negeri, bandingkan kurs mata uang di beberapa money changer sebelum menukar uang agar mendapatkan nilai tukar terbaik.
8. Punya Asuransi Perjalanan
Asuransi perjalanan terlihat seperti biaya tambahan, tetapi justru bisa menyelamatkanmu dari kerugian besar jika terjadi hal tak terduga seperti pembatalan trip, cedera, atau kehilangan barang.
Pastikan polis asuransi mencakup kebutuhan dasar seperti kesehatan, keterlambatan pesawat, dan kehilangan bagasi.
9. Manfaatkan Promo dan Diskon
Saat ini banyak sekali promo tiket pesawat, hotel, atau atraksi wisata yang bisa kamu temukan melalui aplikasi perjalanan dan e-commerce.
Cek promo bundling tiket objek wisata, diskon early bird hotel, atau cashback transportasi. Memanfaatkan promo bisa memangkas pengeluaran dengan signifikan.
10. Hindari High Season
Liburan di musim puncak membuat harga melambung. Coba rencanakan perjalanan di low season agar harga tiket, hotel, dan tempat wisata jauh lebih murah.
Selain menghemat uang, kamu juga bisa menikmati destinasi dengan lebih tenang tanpa kepadatan pengunjung.
11. Tidak Harus Membeli Oleh-Oleh
Membeli oleh-oleh memang menyenangkan, tetapi tidak wajib. Kamu bisa memilih suvenir kecil dari toko lokal yang harganya lebih ramah kantong.
Ingat, pengalaman dan kenangan adalah oleh-oleh terbaik dari liburanmu.
Rekomendasi Akomodasi Hemat: Bobopod
Jika ingin menginap hemat namun tetap nyaman, Bobopod bisa jadi pilihan utama. Lokasinya strategis, fasilitas lengkap, dan cocok untuk traveler solo maupun kelompok dengan budget terbatas.
Liburan tidak harus mahal. Dengan perencanaan yang tepat dan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menikmati perjalanan tanpa beban dan tetap membawa pulang pengalaman yang menyenangkan.
